Minggu, 01 Januari 2017

Demi Balas Sakit Hati, Aku Rela Dihamili Pria Bukan Suamiku, Kemudian Hal Menakjubkan Ini Terjadi.. page 4




Sampai niat saya hamil karena kemarahan tersebut.

Suamisaya terdiam, wajahnya berbeda dan terlihat marah.

Saya sudah pasrah jika dia menceraikan saya.

Tapi tak disangka, suami saya malah mengatakan.

Anak yang saya kandung tetap menjadi anaknya, ia ikhlas menerima semuanya.

Namun ia peringatkan saya untuk tidak selingkuh lagi dan semua masalah agar diceritakan padanya.

Air mata saya menetes, mengapa tuhan memberikan malaikat yang begitu baik ini kepada saya wanita yang hina.

Suami saya cuma mengatakan, jika dia mengerti kesusahan saya.

Dia begitu mencintai saya dan dia harap sya bisa lebih baik.

Sejak saat itu saya mulai benar-benar taat dan mencintai suami saya.

Saya mulai rajin salat, berjemaah.

Kami pindah rumah karena saya khawatir dengan tetangga teman berselingkuh saya.

Suami saya pun beroabat kedokter dan hidup begitu sehat.

Kini sepuluh tahun berlalu, saya sudah mendapatkan dua anak.

Satu hasil selingkuh dan satu anak yang benar benar anak kami.

Saya sangat bersyukur dengan suami saya.

0 Komentar:

Posting Komentar

Berlangganan Posting Komentar [Atom]

<< Beranda